Anggota DPR/MPR RI Sabam Sinaga menggelar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Tapanuli Utara. Kegiatan berlangsung di Rumah Aspirasi Sabam Sinaga, Desa Paniaran, Sabtu (29/6).
Sosialisasi ini bertujuan memperkuat pemahaman nilai-nilai kebangsaan di tengah masyarakat. Warga dari berbagai kalangan hadir dengan antusias.
Sejak pagi, tokoh masyarakat, pemuda, dan ibu rumah tangga memenuhi lokasi kegiatan. Suasana kekeluargaan dan semangat nasionalisme sangat terasa.
Sabam Sinaga menyampaikan pentingnya pengamalan nilai-nilai dalam Empat Pilar secara nyata dalam kehidupan. Ia menyebutkan bahwa nilai-nilai tersebut adalah dasar moral dan pemersatu bangsa.
“Empat Pilar bukan sekadar slogan, tetapi pedoman hidup kita dalam berbangsa dan bernegara,” ujar Sabam. Ia juga menjelaskan masing-masing pilar secara singkat dan jelas.
“Pancasila adalah dasar moral, UUD 1945 adalah pedoman hukum, dan NKRI bentuk final negara kita,” ujarnya. “Bhinneka Tunggal Ika adalah semangat pemersatu di tengah keberagaman bangsa,” ujarnya melanjutkan.
Menurutnya, tantangan kebangsaan tidak hanya dari luar, tetapi juga dari dalam negeri sendiri. Ia menyoroti melemahnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai luhur bangsa.
Sabam mengajak masyarakat untuk mengamalkan nilai-nilai kebangsaan secara konsisten dalam kehidupan sehari-hari. Ia menyebut tanggung jawab menjaga keutuhan bangsa adalah tugas bersama.
“Menjaga Empat Pilar bukan hanya tugas negara, tetapi tanggung jawab kita semua,” ujar Sabam menegaskan. Ia berharap kegiatan ini memberi pemahaman yang lebih dalam tentang kebangsaan.
Antusiasme peserta terlihat dalam sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung dinamis. Warga menyampaikan pandangan, pertanyaan, dan harapan tentang peran negara.
Sabam berharap nilai-nilai Empat Pilar makin membumi di tengah masyarakat yang makin terpengaruh budaya luar. Ia menekankan pentingnya menjadikan nilai-nilai ini sebagai fondasi kehidupan berbangsa.
( sumber : rri.co.id )