Sabam Sinaga Sebut Peran Gereja Tak Hanya Ruang Spritual, tapi Jaga Persatuan dan Moralitas Bangsa

Minggu, 13 Juli 2025 19:55

bpk sabam sinaga

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Sabam Sinaga, menghadiri Rapat Kerja ke-77 Sinode Gereja Pentakosta Indonesia (GPI) yang berlangsung di Pematangsiantar, Sumatera Utara, sejak 11 hingga 13 Juli 2025.

Dalam acara yang diakhiri dengan pertemuan akbar pada Minggu, Sabam menegaskan komitmennya untuk terus mengawal aspirasi umat, khususnya jemaat Gereja Pentakosta, yang ia sebut sebagai bagian penting dari komunitas pendukungnya.

"Komunitas ini adalah salah satu backbone saya. Ini menjadi modal sosial sekaligus kekuatan politik yang nyata. Saya akan terus memanaskan mesinnya, memastikan bahwa suara dan harapan jemaat sampai ke parlemen," ujar Sabam seusai mengikuti rangkaian acara penutupan yang dihadiri lebih dari 10.000 peserta dan Ketua Sinode GPI Rev Dr M.H Siburian.

Puncak acara yang berlangsung pada Minggu 13 Juli dihadiri lebih dari 10.000 jemaat dari dalam dan luar negeri. Penyebaran GPI memang telah merambah ke berbagai daerah bahkan mancanegara, menjadikan acara ini sebagai ajang konsolidasi iman sekaligus silaturahmi nasional dan internasional.

Salah satu rangkaian kegiatan yang menarik perhatian adalah seminar kebangsaan yang menghadirkan Deputi Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Lemhannas RI, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Rido Hermawan. Sabam Sinaga, yang juga anggota Komisi X DPR RI, turut hadir dan menekankan pentingnya peran gereja dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah tantangan zaman.

"Peran gereja tidak hanya terbatas pada ruang spiritual, tetapi juga menjadi mitra strategis negara dalam menjaga persatuan, pendidikan, dan moralitas bangsa. Saya hadir di sini bukan sekadar seremonial, tetapi membawa semangat kolaboratif antara legislatif dan komunitas keagamaan," tegasnya. Kehadiran Sabam di tengah-tengah jemaat GPI tidak hanya menjadi simbol keterwakilan politik, tetapi juga pengingat akan pentingnya suara umat dalam proses legislasi dan kebijakan nasional. 

Sabam yang merupakan Ketua Umum Perkumpulan Kerukunan Umat Pentakosta Indonesia (PERKUPI) berjanji akan terus menjaga komunikasi dan konsolidasi dengan basis-basis komunitas termasuk basis religius. Sabam Sinaga, yang berasal dari daerah pemilihan Sumatera Utara, mengapresiasi konsistensi GPI dalam mendorong nilai-nilai inklusivitas dan toleransi di tengah dinamika sosial masyarakat. Ia menyebut bahwa GPI adalah contoh konkret bagaimana gereja mampu berkembang secara mandiri, terorganisasi, dan adaptif dalam menjawab tantangan zaman.

"Sebaran gereja ini tidak hanya terbatas di Sumatera atau pulau-pulau besar, tetapi juga sudah menjangkau provinsi-provinsi di wilayah timur dan bahkan sampai ke luar negeri. Ini menunjukkan bahwa gereja ini tidak hanya berkembang secara spiritual, tetapi juga secara institusional dan sosial," ujar Sabam. Ia juga menekankan pentingnya penguatan pendidikan dan pengembangan kapasitas jemaat, terutama generasi muda gereja.

Menurutnya, sinergi antara lembaga legislatif dan komunitas keagamaan seperti GPI menjadi kunci dalam memastikan pemerataan akses pendidikan dan pelatihan vokasional, khususnya di daerah-daerah terpencil. "Kita ingin agar gereja juga menjadi pusat pemberdayaan. Anak-anak muda gereja harus dilatih, diberdayakan, dan dipersiapkan menjadi pemimpin masa depan. Saya siap mendorong program-program pendidikan yang menyentuh komunitas gereja di akar rumput," katanya.

Dengan semangat pelayanan dan panggilan sebagai wakil rakyat, Sabam Sinaga menyatakan akan terus mengawal kebutuhan umat, khususnya jemaat GPI, baik dari sisi pembangunan tempat ibadah, penguatan kelembagaan, hingga perhatian terhadap kesejahteraan rohani dan sosial mereka.

Ia pun menegaskan bahwa kehadirannya dalam Sinode bukan semata bentuk dukungan, tetapi juga bagian dari pertanggungjawaban politik kepada komunitas yang telah mempercayainya di Senayan. "Ini bukan soal politik elektoral semata, tetapi soal panggilan moral. Mereka percaya kepada saya, maka sudah seharusnya saya hadir untuk mereka," katanya.

( sumber : viva.co.id )



Berita Lainnya

Nasional

Fraksi Partai Demokrat DPR RI Terima Kunjungan Akademik Mahasiswa UKM: Diskusi Parlemen hingga Isu Strategis Indonesia–Malaysia

Nasional

Apresiasi Inovasi Mobil Listrik dan Program Aeronautika Polban, Ibas: Dari Bengkel ke Sirkuit, Dari Kelas ke Langit!

Nasional

“Soroti Karakter dan Inovasi di Politeknik Bandung, IBAS: POLBAN Pilar Inovasi, Penjaga Jati Diri”

Nasional

Silaturahmi Hangat Dua Jenderal Polisi di DPR, Frederik Kalalembang dan Tornagogo Bahas Reformasi dan Etika Pengabdian

Nasional

DPR RI Puji Sekolah Rakyat yang Digagas Kementerian Sosial RI

Nasional

Embarkasi Haji DIY Diusulkan Dilengkapi Replika Ka’bah Ukuran Asli

Nasional

Ibas Dorong Pembinaan Berkelanjutan Olahraga Catur

Nasional

48 Persen Dari 55,9 Juta Lahan, Hanya Dikuasai Oleh 60 Keluarga Dede Yusuf: HGU Tak Produktif Harus Dievaluasi

Berita: Nasional - Fraksi Partai Demokrat DPR RI Terima Kunjungan Akademik Mahasiswa UKM: Diskusi Parlemen hingga Isu Strategis Indonesia–Malaysia •  Nasional - Apresiasi Inovasi Mobil Listrik dan Program Aeronautika Polban, Ibas: Dari Bengkel ke Sirkuit, Dari Kelas ke Langit! •  Nasional - “Soroti Karakter dan Inovasi di Politeknik Bandung, IBAS: POLBAN Pilar Inovasi, Penjaga Jati Diri” •  Nasional - Silaturahmi Hangat Dua Jenderal Polisi di DPR, Frederik Kalalembang dan Tornagogo Bahas Reformasi dan Etika Pengabdian •  Nasional - DPR RI Puji Sekolah Rakyat yang Digagas Kementerian Sosial RI •  Nasional - Embarkasi Haji DIY Diusulkan Dilengkapi Replika Ka’bah Ukuran Asli •  Nasional - Ibas Dorong Pembinaan Berkelanjutan Olahraga Catur •  Nasional - 48 Persen Dari 55,9 Juta Lahan, Hanya Dikuasai Oleh 60 Keluarga Dede Yusuf: HGU Tak Produktif Harus Dievaluasi •